MEDAN (SINDOSUMUT) – Dua tak terduga pelaku curanmor babak belur dihakimi massa ketika melakukana ksinya di Jalan H. Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Senin (20/11/2023) pukul 09.00 WIB.
Dua terduga pelaku curanmor dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. (foto:mm/ist)
Dua masing-masing pelaku berinsial RR(25) warga Komplek Griya II Desa Helvetia, dikabarkan meninggal dunia. Sedangkan rekannya berinsial WI, warga Jalan Swadaya, Kelurahan Banten, Kecamatan Medan Tembung, kritis.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Agus Setiawan melalui Kanit Reskrimnya, Iptu Japri Simamora SH membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pihaknya mengetahui dari laporan mengenai adanya dua pelaku pencurian sepeda motor yang ditangkap dan dihajar warga.
Begitu mendapatkan informasi, langsung bergerak dan saat tiba di lokasi mendapatkan dua pria berinisial WU mengalami luka-luka bersama rekannya RR. Setelah kita amankan, RR kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk pertolongan medis, namun setelah di RS diyatakan meninggal dunia, terangnya. IPTU Japri.
Berdasarkan data, sambungnya, kedua pria tersebut diduga melakukan pencurian sepedamotor milik Sakti Elfriando Girsang, di depan rumahnya di sekitar Jalan H Anif. Disaat yang bersamaan kedua pelaku datang dan langsung mengambil sepeda motor korban.
Beruntung seorang tetangga korban bernama Evrida melihat aksi kedua pelaku dan langsung meneriaki pelaku hingga warga berdatangan menangkap dan menghajar kedua pelaku. Sebelum kabur kedua pelaku sempat menabrak pengendara motor lainya hingga terjatuh, lalu ditangkap warga, jelas Japri.
Barang bukti 1 unit Honda Vario milik pelaku, 1 unit Honda Vario BK 4454 AFL milik korban, 1 kunci T, 1 Kunci Y , 1 dompet dan gunting ikut diamankan ke Polsek Percut Sei Tuan. (abdoel)
