Awas! Empat Alur Sungai Ancam Banjiri Pemukiman Penduduk di Batu Bara

Tanggul sungai nyaris jebol dikarenakan ketinggian air sungai meningkat. (foto/ist)

BATU BARA – Tingginya intensitas curah hujan mengancam pemukiman penduduk di wilayah Kabupaten Batu Bara. Sedikitnya terdapat empat alur sungai mengalami peningkatan debit air yang mengancam pemukiman penduduk.

Hal ini tergambarkan ketika tim Polsek Indrapura, Polres Batu Bara melakukan monitoring sejumlah alur sungai, diantaranya Sungai Dalu-Dalu, Desa Tanjung Mura, Kecamatan Airputih, Sungai Tanjung Desa Tanah Merah, Kecamatan Airputih, Sungai Alang Tahar Desa Sipare-pare, Kecamatan Sei Suka dan Sungai Suka, Desa Sei Suka, Kecamatan Sei Suka.

Monitoring dilakukan Kanit Reskrim IPTU Jimmy Sitorus,Kanit Propam AIPDA Ramlan, bersama sejumlah Babinkamtibmas Polsek Indrapura, Minggu (7/1/2024) sekira pukul 10.00 WIB.

IPTU Jimmy mengatakan, dari hasil monitoring debit air sungai Dalu-dalu mengalami peningkatan hingga melimpah dari tanggul Desa Tanjung Muda dan Desa Tanah Tinggi. Hal ini mengakibatkan rumah ibadah Gereja Katholik dan 5 unit rumah warga tergenang air setinggi 10 s/d 30 cm.

Selain itu, air sungai juga mengakibatkan abrasi pada benteng/tanggul. Namun begitu terdapat penurunan debit air pada siang hari. “Kita mengimbau warga untuk tetap waspadai, jika terjadi hujan sewaktu-waktu,” pesan IPTU Jimmy kepada warga sekitar.

Sedangkan kondisi sungai Alang Tahar dan sungai Suka terjadi peningkatan debit air, namun masih dalam kondisi aman belum melewati tanggul.

Untuk mengantisipasi hal tak diinginkan, pihak kepolisian melakukan koordinasi dengan instansi terkait, baik pihak kelurahan, kecamatan hingga BPBD Batu Bara. Salah satu yang dilakukan yaitu dengan melakukan peninggian tanggul yang sempat dilintasi air agar tidak jebol. (subari)