Pj Ketua Dekranasda Batu Bara, dr Febyriani Heri Wahyudi memberikan arahan dan bimbingan kepada pelaku UMKM di Batu Bara. (foto/ist) |
BATU BARA – Dinas Koperasi dan UMKM Pemkab Batu Bara memberikan pelatihan sertifikasi halal bagi para pelaku UMKM. Kegiatan ini diikuti 80 peserta UMKM di aula Hotel Banyuwangi, Limapuluh Kota, Rabu kemarin.
Pj Ketua Dekranasda Batu Bara, dr Febyriani Heri Wahyudi, menuturkan, pelatihan digelar selama tiga hari dengan melibatkan dan bimbingan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Sumatera Utara.
Dalam kesempatan ini, peserta UMKM dibimbing dan diedukasi mulai dari pemilihan bahan dasar, cara pengolahan, hingga proses pendaftaran produk melalui platform Sihalal.
“Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk memastikan bahwa produk olahan UMKM di Kabupaten Batu Bara diakui kualitasnya melalui sertifikasi halal,” terangnya.
Ditegaskan dr. Febyriani Heri Wahyudi, pelatihan ini sangat penting untuk membekali para pelaku UMKM dengan pengetahuan dan persyaratan dalam proses sertifikasi halal. Fasilitasi sertifikasi halal yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban pelaku UMKM dalam memperoleh sertifikasi tersebut.
"Semoga setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta UMKM dapat melalui proses pemeriksaan halal dengan baik hingga mendapatkan sertifikat halal," harap Febyriani.
Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan ilmu yang telah diberikan oleh narasumber agar setelah memperoleh sertifikasi halal, produk-produk UMKM di Batu Bara dapat menarik minat konsumen.
Dengan begitu, UMKM di Batu Bara dapat naik kelas dan mampu bersaing di pasar nasional bahkan internasional, sehingga dapat mendorong peningkatan perekonomian masyarakat setempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Batu Bara, Hakim mengungkapkan bahwa terdapat sekitar 7.000 pelaku UMKM di Kabupaten Batu Bara, dengan 3.000 di antaranya bergerak di bidang kuliner. Ia menjelaskan bahwa pelatihan sertifikasi halal yang diikuti oleh 80 peserta ini merupakan langkah awal dari serangkaian pelatihan yang diharapkan dapat terus berlanjut di masa mendatang.
Hakim juga berharap semua peserta pelatihan dapat segera lulus dan memperoleh sertifikat halal, sehingga produk yang dihasilkan para pelaku UMKM di Batu Bara tidak diragukan lagi kualitasnya dan bisa naik kelas.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam meningkatkan daya saing UMKM di Kabupaten Batu Bara, serta mendukung pengembangan ekonomi daerah melalui produk-produk yang berkualitas dan tersertifikasi halal. [subari]