 |
| Pengurus DPC dan PAC serta kader korban bencana foto bersama usai penyerahan bantuan , di Kantor Sekretariat DPC PDIP Kota Sibolga, Jalan S Parman, Senin (22/12/2025). (foto:mm/jhonny simatupang) |
Bantuan tali asih berupa uang diserahkan langsung Ketua DPC PDIP Sibolga, Kelvin Wirawan, di Kantor Sekretariat DPC PDIP Kota Sibolga, Jalan S Parman, Kota Sibolga, Sumatera Utara, Senin (22/12/2025).
Kelvin mengatakan, penyerahan bantuan merupakan bentuk solidaritas dan kepedulian partai kepada kader yang sedang tertimpa musibah. Menurutnya, PDIP akan terus hadir dan peduli dengan mengedepankan semangat juang serta gotong royong dalam membantu masyarakat, khususnya kader PDIP, saat bencana dan kesulitan melanda.
“Karena satu hal yang perlu kita pahami, partai politik bukan hanya soal jabatan dan elektabilitas, tetapi juga tentang kepedulian kemanusiaan serta kemampuan untuk berjuang secara gotong royong demi kepentingan masyarakat,” ujar Kelvin, didampingi Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai, Ideologi, dan Kaderisasi, Anthonius CW Panggabean; Sekretaris. Ali Masykur Tanjung; Bendahara DPC PDIP Kota Sibolga, Christian Lumbantobing; serta sejumlah fungsionaris partai lainnya, usai penyerahan bantuan.
Bencana banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah di Kota Sibolga dan sekitarnya beberapa waktu lalu mengakibatkan kerusakan parah pada rumah warga dan infrastruktur. Banyak keluarga, termasuk kader PDIP, kehilangan tempat tinggal serta harta benda akibat bencana tersebut.
Kelvin juga menyampaikan rasa prihatin dan duka cita atas musibah yang menimpa para kader PDIP. Ia menegaskan, tidak ada musibah yang direncanakan atau diharapkan, namun setiap orang harus tetap memiliki harapan, akal pikiran, dan semangat juang untuk bangkit kembali.
“Untuk itu, atas nama DPC PDIP Kota Sibolga, saya berpesan kepada rekan-rekan juang agar tetap kuat dan saling menguatkan sehingga api semangat perjuangan tetap menyala. Jangan lupa untuk terus berdoa agar segala kerugian yang dialami dapat diganti dengan yang lebih baik. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban rekan-rekan juang. Jangan memandang besar kecilnya bantuan, tetapi maknai sebagai wujud soliditas dan empati kita sebagai keluarga besar PDIP,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDIP Kota Sibolga, Ali Masykur Tanjung, menambahkan bahwa pemberian bantuan ini juga bertujuan memastikan pengurus dan kader yang terdampak bencana tidak merasa sendirian. Hal ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen PDIP untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama pada masa-masa sulit.
“Syukur alhamdulillah, penyerahan bantuan telah terlaksana dengan baik dan dilanjutkan dengan pembagian masker kepada masyarakat pengguna jalan di empat kecamatan di Kota Sibolga. Meski sederhana, namun diharapkan bermanfaat mengingat kondisi jalan yang masih berdebu,” ujar Maskur.
Maskur juga menyebutkan bahwa sebelumnya PDIP secara nasional telah menyalurkan bantuan ke sejumlah daerah terdampak banjir dan longsor di Sumatera, seperti Aceh, Sumut dan Sumbar. Termasuk bantuan untuk Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) yang disalurkan langsung oleh mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, serta mantan Wali Kota Surabaya dan Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini.
"Pak Ganjar dan Bu Risma juga bantu masyarakat untuk buka dapur umum dengan membantu peralatan memasak dan bahan makanannya di kelurahan Huta Tonga-Tonga. Sibolga. Begitu juga DPC PDIP Kota Sibolga memiliki program turun langsung ke tengah masyarakat dan dalam rangka Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ini, DPC PDIP Kota Sibolga juga akan membagikan paket Natal dan Tahun Baru kepada pengurus partai mulai dari DPC, PAC, hingga Ranting, termasuk para mantan ketua, pada 27 Desember 2025 di Kantor DPC PDIP Sibolga,” pungkas Maskur.
Sementara itu, sejumlah kader korban bencana menyampaikan terima kasih atas perhatian yang diberikan. Salah satunya, Akbar Tanjung, yang rumahnya rusak akibat longsor. Ia mengaku bantuan tersebut sangat membantu meringankan beban yang dialaminya.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti bagi kami. Semoga PDIP terus menjadi pelopor dalam membantu masyarakat yang sedang kesulitan,” katanya. [jhonny simatupang]
