Gagal Nyalip, Bus Rajawali Gilas Honda Beat, 1 Tewas dan 2 Luka-luka

Sepeda motor Honda Bead tanpa plat yang dikendarai tiga perempuan terjungkal disorong bus antar kota Rajawali BK 7178 UA, di Jalinsum Medan-Kisaran

Editor: Admin
Dua penumpang motor Honda Beat menjalani perawatan di RSUD Batu Bara. (foto/ist)
BATU BARA – Sepeda motor Honda Bead tanpa plat yang dikendarai tiga perempuan terjungkal disorong bus antar kota Rajawali BK 7178 UA, di Jalinsum Medan-Kisaran, tepatnya di Dusun VI Desa Sumber Padi, Kecamatan Limapuluh, Batu Bara.

Musibah yang terjadi Jumat (14/6/2024) pukul 15.30 WIB, mengakibattan tiga penumpang luka-luka, satu diantaranya Poniati (40) warga setempat meninggal di tempat dengan kondisi kedua kakinya hancur tergilas roda bus.

Sedangkan dua penumpang motor, Adinda Amelia (21) dan Hafizah Salsabilah (10) menderita luka-luka dievakuasi ke RSUD Batu Bara. Sedangkan bus Rajawali BK 7178 UA bersama sopirnya Giat Panjaitan (35) warga Kota Medan diamankan di Satlantas Polres Batu Bara.

Kapolres Batu Bara AKBP Taufik Hidayat Thayeb melalui Kasat Lantas Polres Batu Bara AKP HW Siahaan yang dikonifirmasih membenarkan kasus kecelakaan yang menewaskan seorang pengemudi motor, Poniati (40).

Dijelaskan AKP HW Siahaan, berdasarkan keterangan saksi-saksi, kecelakaan maut terjadi ketika Bus Rajawali yang dikemudikan Giat Panjaitan melaju dari arah Kisaran menuju Medan.

Setibanya di TKP, Bus Rajawali hendak mendahului kendaraan di depan dengan masuk ke jalur kanan. Ketika bus menancap gas, motor yang ditumpang Poniati bersama keluarganya belok kanan kea rah Simpang RM Restu Bunda.

Kecelakaan tak terelakan, bemper bus sebelah kiri menyenggol sepeda motor. Akibatnya, motor dan ketiga penumpang terpental ke beram jalan. “Jenazah Poniati sudah dievakuasi ke RSUD Batu Bara. Begitu juga kedua korban yang luka-luka sekarang dalam perawatan tim medis RSUD Batu Bara,” ujar AKP HW Siahaan. (subari)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com