 |
| Ketua PAC Demokrat 4 Kecamatan Desak Anggota DPRD Medan Dodi di PAW. (foto/ist) |
Dari internal partai, sebanyak 4 PAC Partai Demokrat merasa ikut malu dengan tindak tanduk Dodi Robert Simangunsong. Dodi dinilai telah melanggar kode etik dan instruksi pimpinan partai.
"Kami kumpul ketua-ketua PAC Dapil 4 Kota Medan Sikapi kejadian tanggal 18 Maret 2025 yang mana salah satu kader kami saudara Dodi adu jotos.
Jadi kami sudah berembuk di hari ini tindakan menyesali yang dilakukan oleh anggota Fraksi dari Partai Demokrat Kota Medan," kata Ketua PAC Partai Demokrat Medan Denai, Widoseno Pangestu didampingi Ketua PAC Medan Area, Ricky Kurniawan, Ketua PAC Medan Amplas, Ibrahim dan Ketua PAC Medan Kota, Arlin Syahputra.
Ketua PAC Partai Demokrat Medan Kota Arlin Syahputra, menambahkan tindakan Dodi tidak mengikuti instruksi dari ketua umum. Jadi, PAC disini sudah sepakat betul-betul minta kepada DPC agar segera memanggil Dodi, dan meminta kepada DPD dan DPP partai untuk mengevaluasi dan mem-PAW (Pergantian Antar Waktu)-kan Dodi.
"Kami itu telah tertulis bahwasanya tindak Dodi itu telah melanggar AD/ART partai saat ini. Secara mekanisme partai yang bisa PAW-kan adalah DPP Partai.
Kami hanya bisa mendesak dengan memberikan bukti-bukti yang ada dan meminta tahapan-tahapan yang ada di partai kami, apakah itu DPC, DPD, DPP Partai.
Semua keputusan PAW atas yang telah kami lakukan ini itu berpulang kepada DPP partai yaitu Bapak Agus Harimurti Yudhoyono, "katanya .
Imbas perkelahian dua anggota DPRD Medan berbuntut panjang. Ketua DPC Partai Demokrat Kota Medan, Iswanda Ramli diminta untuk harus mengambil sikap tegas, jangan menutup- nutupi dan ada kesan melindungi kadernya yang bermasalah.
"Dari kita Ketua PAC Partai Demokrat Dapil 4 menyesali kejadian ini, apalagi berada di Kantor DPRD Medan dan saat bertugas. Ini menimbulkan preseden buruk ," sambung Ricky Kurniawan, Ketua PAC Demokrat Medan Area, Minggu (23/3/2025).
Kami 4 Ketua PAC se Dapil 4, meminta Ketua Fraksi Partai Demokrat Iswanda Ramli untuk segera meminta klarifikasi dari Dodi Robert Simangunsong . Karena Dodi dinilai membawa nama Partai Demokrat.
"Harus dipahami bersama, bahwa status saudara Dodi bagian yang tidak terpisahkan dari partai, karena secara tidak langsung Fraksi Demokrat merupakan satu kesatuan dengan Partai Demokrat . Tindakan itu jelas, telah mencoreng nama baik partai," kata Widoseno.
Kita juga mengingatkan, hasil klarifikasi yang diambil oleh Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Medan harus segera dilaporkan ke DPC Partai Demokrat Medan. Kami meminta Badan Kehormatan Dewan (BKD) DPRD Kota Medan segera memeriksa kedua anggota dewan.lanjutnya. "Atas peristiwa ini, maka kedua dewan harus diperiksa BKD karena ini melibatkan dua partai," Tutupnya. [harry handoyo]
