![]() |
Walikota Medan Rico Waas memukul bedug pada pembukaan MTQ ke-58 Kota Medan. (foto:mm/ist) |
Rico Waas mengharapkan hasil perhelatan akbar yang berlangsung mulai 19 sampai dengan 26 April ini bisa menginspirasi sekaligus salah satu langkah dalam mewujudkan masyarakat cinta Al-qur’an dan merajut Medan untuk Semua.
Pembukaan dihadiri unsur Forkopimda Medan, Ketua TP PKK Airin Rico Waas, Sekda Wiriya Alrahman, alim ulama, segenap pimpinan perangkat daerah, camat, dan lurah, peserta, dewan hakim dan pengawas MTQ ke-58, serta masyarakat.
“MTQ ke-58 ini kami harapkan menjadi MTQ yang bisa menginspirasi. Outcome nya bukanlah pada finalnya maupun pengumuman pada malam penutupan. Outcome nya, hasilnya, haruslah berkelanjutan, panjang ke depan,” ungkap Rico Waas.
Dia mengharapkan para peserta MTQ ini bisa menginspirasi para pemuda dan menjadi kebanggaan Medan. “Prestasi mereka yang berhasil pada ajang tingkat Medan ini, harus terus menanjak ke tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” ujarnya.
Walikota berharap pelaksanaan MTQ ke-58 Kota Medan ini bisa dijalankan dengan baik. “Kami sudah menitipkan kepada pengawas dan dewan hakim agar benar-benar objektif dalam memilih para pemenang dengan sepenuh hati dan jiwa,” pungkasnya
Sebelumnya, Ketua Panitia Muhammad Sofyan melaporkan peserta MTQ ke-58 Medan ini diikuti utusan dari 21 kecamatan juga Madrasah Aliyah negeri dan swasta khusus cabang fahmil qur’an dan syarhil qur’an.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdako Medan ini juga menyampaikan, cabang-cabang yang dimusabaqahkan yakni seni baca al-qur’an, qira’at, hafalan, tafsir, fahm, syarh, kaligrafi, karya tulis, dan musabaqah hadist.[tan]