 |
| Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Yusnila Indriati Taufik, didampingi Staf Ahli PKK Juni Rianto, menghadiri kegiatan pembinaan IVA Test di Puskesmas Aek Songsongan. (foto/ist) |
Ia menegaskan, keberhasilan Aek Songsongan meraih Juara Pertama IVA Test Tingkat Provinsi Sumut bukan sekadar capaian lomba, melainkan bukti bahwa layanan deteksi dini kanker serviks telah berjalan efektif di masyarakat. Karena itu, pelaksanaan IVA Test harus dilakukan secara berkelanjutan dan tidak hanya aktif saat berlangsungnya perlombaan.
Menurut Yusnila, upaya pencegahan kanker serviks perlu terintegrasi dalam rutinitas pelayanan kesehatan, mulai dari peningkatan kapasitas kader, perluasan cakupan pemeriksaan, hingga edukasi yang terstruktur bagi perempuan pada kelompok usia berisiko.
Sebagai langkah penguatan, peran sejumlah pihak yang telah berkontribusi dalam keberhasilan program kembali ditekankan, termasuk tenaga kesehatan dan kader inovatif seperti Perjaka Aktif serta Yel-yel Perawan Agresif. Mereka diharapkan menjadi motor penggerak di lapangan untuk memastikan deteksi dini semakin masif, mudah dijangkau, dan memberikan manfaat nyata bagi kesehatan perempuan di Aek Songsongan.
Camat Aek Songsongan bersama Kepala UPTD Puskesmas menambahkan, sinergi antara kader PKK, tenaga kesehatan, dan jejaring kecamatan selama ini telah menghasilkan standar kerja yang dapat diadopsi oleh daerah lain. Dengan raihan Puskesmas Aek Songsongan sebagai Juara Umum Jambore Puskesmas Nasional, konsistensi koordinasi dinilai menjadi kekuatan utama dalam menjaga kualitas program deteksi dini kanker serviks. [ismanto panjaitan]
