Truk Colt Diesel Bermuatan Pakan Ternak Dirampok di Limapuluh Batu Bara, Pelaku Gunakan Avanza Hitam

Sebuah truk Colt Diesel BK 8773 HU bermuatan pakan ternak tujuan Medan–Rantauprapat menjadi sasaran perampokan di depan Masjid Raya Limapuluh Kota,

Editor: Admin

Truk Colt Diesel Bermuatan Pakan Ternak Dirampok di Limapuluh Batu Bara. (foto/ist)

BATU BARA – Sebuah truk Colt Diesel BK 8773 HU bermuatan pakan ternak tujuan Medan–Rantauprapat menjadi sasaran perampokan di depan Masjid Raya Limapuluh Kota, Kecamatan Limapuluh, Kabupaten Batu Bara, Rabu (24/12/2025) sekitar pukul 05.30 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi hanya sekitar 100 meter dari Pos Satlantas Limapuluh Kota atau Pos Pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 Polres Batu Bara. Para pelaku berjumlah empat orang dan menggunakan mobil Avanza hitam tanpa pelat nomor polisi.

Pengemudi truk, Ardi (23), warga Kecamatan Air Batu, menjelaskan saat itu ia berangkat dari Medan bersama seorang kenek menuju Rantauprapat. Setibanya di lokasi kejadian, truk yang dikemudikannya dihentikan oleh para pelaku.

“Pelaku marah-marah sambil memaki, lalu meminta uang jalan dan barang berharga,” ujar Ardi.

Merasa terancam, Ardi dan keneknya berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Mengetahui warga mulai keluar rumah, para pelaku berdalih dengan menuduh korban sebagai pelaku tabrak lari, lalu langsung melarikan diri dengan kecepatan tinggi.

Korban selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Batu Bara. Akibat peristiwa itu, Ardi mengalami kerugian berupa satu dompet berisi uang jalan, SIM, sejumlah surat penting, serta kunci kontak kendaraan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah saksi menyebutkan bahwa mobil Avanza hitam tanpa pelat nomor tersebut sempat terlihat terparkir di halte bus beberapa meter dari lokasi kejadian sebelum aksi perampokan berlangsung. Namun, aktivitas tersebut tidak menimbulkan kecurigaan warga.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Batu Bara AKP A. Fahmi membenarkan adanya laporan perampokan terhadap sopir truk pengangkut pakan ternak tersebut. Pihak kepolisian saat ini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap identitas para pelaku. [subari]

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com