![]() |
Tim Polsek Tuntungan melakukan pencarian anak hilang di Sungai Lau Belawan. (foto/ist) |
Iptu Eko Sanjaya mengatakan pihaknya menerima laporan adanya seorang anak yang hanyut terseret arus di Sungai Lau Belawan sekitar pukul 13.00 WIB, tadi siang. Dia dan anggota Polsek Medan Tuntungan langsung menuju lokasi untuk melakukan pengecekan dan pencarian.
"Pada hari Senin tanggal 21 April sekira pukul 13.00 WIB, Polsek Medan Tuntungan mendapatkan laporan dari warga akan adanya anak yang hilang karena hanyut aliran Sungai Lau Belawan. Kami dari Polsek Medan Tuntungan langsung turun ke TKP," ujarnya.
Pukul 13.30 WIB, Ibu Korban Gabriel Putra Bulolo Anamulia Laia mencari anaknya untuk mengajak makan siang, namun Korban tidak berada di rumah sehingga Ibu Korban mencari informasi dan diketahui pada pukul 12.30 WIB, Fandi (7 tahun), Mario Elva (4 tahun) dan Korban Gabriel Putra Bulilo (6 Tahun) mandi-mandi di Sungai Lau Belawan tepatnya di belakang Musalah Perumahan D Flamboyan Blok J Desa Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal Kabupaen Deliserdang, sehingga Ibu Korban mengecek ke lokasi tempat anaknya mandi-mandi di Sungai namun didapati hanya baju anaknya yang berada di pinggir Sungai.
“Setelah menerima laporan dari warga kami langsung mendatangi TKP dan melakukan pencarian, Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan dan dikarenakan hari mulai gelap, membuat pencarian dihentikan sementara demi keselamatan tim pencari.” Ujar Kapolsek.
Kapolsek Medan Tuntungan, bersama Tim Basarnas telah turun langsung ke lokasi untuk melakukan pencarian, pengumpulan data, dan memberikan dukungan kepada keluarga korban.
Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Eko Sanjaya didampingi Danru Tim Basarnas Medan Erikson Gultom menyampaikan hari ini pencarian hanya pemantauan sementara dikarenakan hari telah Gelap dan akan dilakukan pencarian kembali pada Selasa pagi.[harry handoyo]